Senin, 30 Januari 2017

Tanjung Benoa, Wisata Bahari Terbesar di Pulau Dewata

Praktisi pariwisata, Wayan Ranten yang juga dengan cara aktif dalam kepengurusan Tubuh Berdiri sendiri Pemantau Pembangunan serta Lingkungan Hidup (BIPPLH) Kabupaten Badung serta Yayasan Bumi Bali Bagus (YBBB) memberikan, tempat wisata itu itu begitu strategis lantaran jarak tempuh yang terjangkau dari bandara internasional I Gusti Ngurah Rai, pelabuhan Benoa, jalan tol Bali Mandara serta tempat fasilitas pawisata yang lain.

Wisata air Tanjung Benoa makin baik yang ditandai dengan menambahnya jumlah pengembang wahana itu serta tingginya kunjungan tiap-tiap tahunnya.

Karenanya, pihaknya menginginkan support semuanya pihak, terutama komponen pariwisata supaya Tanjung Benoa tetaplah dijaga kelestariannya, lantaran sampai kini faedahnya begitu dirasa orang-orang setempat.

Perkembangan pariwisata itu dapat tingkatkan skala hidup orang-orang, sekalian tingkatkan kwalitas pendidikan anak-anak sampai ke perguruan tinggi.

Diluar itu, penyumbang sumber pendapat daerah Kabupaten Badung yang dipakai untuk bangun infrastruktur service umum, termasuk juga tempat beribadah umat Hindu sebagai usaha melestarikan budaya Bali.

Ia menilainya Bali memerlukan sumber finansial yang kuat untuk menyokong beragam program menjaga serta melestarikan budaya yang bermacam.

Ia menyampaikan, sebelumnya bidang pariwisata berkembang orang-orang setempat memiliki matapencaharian sebagai nelayan penangkap ikan, tetapi saat ini beralih keseluruhan sebagai penangkut wisatawan dalam nikmati beragam atraksi wisata di laut.

Sumber : Tempo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar